Jumat, 30 September 2011

KRI Makassar Tiba di Batam

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

Sail Wakatobi-Belitong

KRI Makassar Tiba di Batam

Iwan Santosa | Marcus Suprihadi | Sabtu, 1 Oktober 2011 | 12:56 WIB

BATAM, KOMPAS.com- Setelah berlayar empat hari, KRI Makassar akhirnya tiba di dermaga Batu Ampar, Batam sebagai bagian dari Sail Wakatobi-Belitong wilayah barat.

KRI Makassar mengangkut 193 pemuda dan remaja Lintas Nusantara Pemuda dan Remaja Bahari (LNRPB) untuk membangun visi maritim bagi generasi muda Indonesia.

Dinas Penerangan Armada Barat (Dispen Armabar) menjelaskan, Sabtu (1/10/2011), para pemuda dan remaja tersebut  dilatih untuk mengenal kekayaan maritim dan keberagaman Indonesia selama pelayaran.

Setiba di Batam, para pemuda dan remaja itu mengunjungi kantor otorita Batam untuk mempelajari pengembangan daerah secara ekonomi dan infrastruktur di Batam yang berbatasan dengan Singapura. Mereka selanjutnya mengunjungi Markas Komando Gugus Keamanan Laut RI Wilayah Barat (Guskamlabar) untuk menerima penjelasan tentang tugas pengamanan laut Indonesia di kawasan barat Nusantara.

01 Oct, 2011


--
Source: http://travel.kompas.com/read/xml/2011/10/01/12561527/KRI.Makassar.Tiba.di.Batam
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Wisatawan Jepang Tetap Tertarik Indonesia

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

TOKYO, KOMPAS.com- Gempa bumi dan tsunami yang melanda Jepang enam bulan lalu tidak menyurutkan kunjungan wisatawan Jepang ke Indonesia. Selama periode Januari hingga Juli 2011, kunjungan wisatawan Jepang ke Indonesia justru naik 0,79 persen dibandingkan periode sama tahun 2010 lalu.

Kunjungan wisatawan Jepang pada bulan Januari hingga Juli 2010 lalu tercatat 227.254 orang, sementara tahun ini jumlah kedatangan wisatawan Jepang ke Indonesia mencapai 229.050 orang atau meningkat sebanyak 1.796 wisatawan.

"Dalam enam bulan terakhir pertumbuhan kunjungan wisatawan Jepang positif. Hal ini menunjukkan, dampak bencana gempa bumi dan tsunami tidak separah dengan krisis ekonomi yang melanda Jepang tahun 2009 lalu. Tahun 2010, kunjungan wisatawan Jepang ke Indonesia turun 13,5 persen dari 469.796 wisatawan menjadi 406.011 wisatawan," kata Direktur Promosi Pariwisata Luar Negeri Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata Nia Niscaya, Sabtu (1/10/2011) di sela pameran wisata Japan Association of Travel Agents (JATA) Tourism Forum&Travel Showcase 2011, sepeerti dilaporkan wartawan Kompas Aloysius Budi Kurniawan dari Tokyo Big Sight, Tokyo, Jepang.

Kunjungan wisatawan mancanegara asal Jepang menduduki peringkat kelima setelah Singapura, Malaysia, Australia, dan China. Karena itu, Jepang masuk dalam 10 negara yang menjadi fokus tujuan promosi wisata. "Sampai saat ini, Bali masih menjadi tujuan paling favorit wisatawan Jepang. Namun, kami juga ingin mereka menikmati tempat-tempat obyek wisata lain, seperti Pulau Komodo, Raja Ampat, dan juga Candi Borobudur," kata Nia.

Country Manajer Visit Indonesia Tourism Officer (VITO) di Tokyo Tadahiko Narita mengungkapkan, secara umum bencana gempa bumi dan tsunami di Jepang tak berpengaruh besar terhadap kunjungan wisatawan Jepang ke Indonesia. Sebab, prosentase wisatawan di Jepang yang terdampak bencana tersebut hanya sekitar 2,4 persen.

Untuk mendongkrak peningkatan kunjungan wisata ke Indonesia, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata bersama para pelaku industri pariwisata turut serta dalam pameran wisata internasional JATA Tourism Forum&Travel Showcase 2011 di Tokyo, Jepang.

Beberapa produk wisata yang ditawarkan dalam ajang pameran ini, antara lain tempat-tempat wisata seperti Bali, Pulau Komodo, Raja Ampat, Candi Borobudur, produk-produk kuliner khas Indonesia, hingga fasilitas golf dan spa yang menjadi kesukaan para wisatawan asal Jepang.

01 Oct, 2011


--
Source: http://travel.kompas.com/read/xml/2011/10/01/09125115/Wisatawan.Jepang.Tetap.Tertarik.Indonesia
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Kamis, 29 September 2011

Main ke Bukit Lenin, Ingat Kejayaan Komunis

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

KOMPAS.com - Siapa yang tak mengenal Lenin, salah satu penguasa masa kejayaan komunis pada awal era Uni Soviet. Sosok yang dikenang oleh semua  kalangan di Rusia sampai saat ini. Bahkan, puncak tertinggi di Moskwa pun diberi mana Bukit Lenin, atau Leninsky Gory.

Meski era komunis telah enyah dan digantikan oleh era keterbukaan, namun bukan berarti simbol-simbol komunis harus dihilangkan atau diterlantarkan. Bangsa besar yang bernama Rusia rupanya tahu bagaimana harus menghormati pendahulunya. Itulah mengapa sampai saat ini Lenin masih dikenang.

Datanglah ke lapangan merah di Moskwa. Di sana tertidur sebuah jasad Lenin yang sudah diawetkan dan disemayamkan dengan damai. Dengan pakaiannya yang masih lengkap seolah ia menerima tamu setiap hari. Ditingkahi dengan lampu yang sedikit temaram dan dijaga oleh beberapa prajurit, suasana yang tercipta demikian magis.

Siapapun boleh berkunjung dan berziarah, tanpa dipungut biaya sepeserpun. Seperti ular, berderet-deret peziarah bersedia ngantri hanya untuk seperempat menit melihat wajah sang legendaris. Inilah ziarah wajib yang harus dilakukan semua pelancong yang datang ke kota Moskwa. Menghadap sang pemimpin komunis.

Jangan salah, di hampir semua kota di Rusia, patung Lenin masih terpasang dengan gagahnya. Rata-rata dalam ukuran yang sangat besar dan di lokasi yang sangat strategis. Biasanya di tengah lapangan dan menjadi centre of attention. Patung itu ada di Moskwa, Petersburg, Kazan, ataupun kota kecil seperti Pyatigorsk.

Bahkan, banyak tempat masih menggunakan nama sang pemimpin masa lalu itu. Di Moskwa misalnya, salah satu jalan yang terbesar dinamakan Jalan Lenin atau Leninsky Prospect, stasiun kereta juga bernama Leningradky Vogzal. Uniknya, tidak ada yang mengeluh dan ingin merubah nama tersebut.

Pria yang dikenal dengan kepala botak dan berkumis tebal ini terlahir dengan nama Vladimir Ilyich Lenin pada tanggal 22 April 1870. Ia dikenal sebagai seorang tokoh revolusi, penulis, ahli hukum, ekonom, filosuf, pencetus Partai Komunis Soviet. Lenin juga pendiri Uni Soviet dan pemimpin kaum Bolcheviks (1917-1924) yang mengobarkan dan memenangkan perang sipil sebelum terbentuknya negara solsialis.

Yang jelas, Lenin waktu itu dianggap sebagai seorang tokoh pemberani yang telah mengalahkan kelaliman yang dilakukan oleh penguasa, Tsar. Banyak anggota keluarganya, termasuk bapaknya yang menjadi korban kebiadaban sang penguasa. Itulah yang kemungkinan mendorong Lenin muda untuk belajar tentang hukum dan filsafat karya Karl Marx dan Friedrich Engels.

Sebelum terjun dalam politik praktis, Lenin belajar hukum di Universitas Kazan dan kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Saint Petersburg. Lenin termasuk mahasiswa yang sangat cemerlang dan mampu menguasai Bahasa Latin, Yunani, Jerman, Perancis dan Inggris.

Bisa jadi, masyarakat Rusia meletakkan Lenin dari sisi keberanian dan intelektualitasnya yang tiadak ada keraguan. Sedikit banyak sejajar dengan kepakaran Peter the Great, Lomonosov ataupun pujangga Pushkin.

Bukit Lenin

Salah satu bukti penghormatan masyarakat Rusia terhadap Lenin, maka puncak bukit tertinggi di kota Moskwa dinamakan Bukit Lenin, atau Leninsky Gory. Inilah bukit yang sangat indah dengan pemandangan dan lanskap yang sangat elok. Tempat wajib kunjung bagi para pelancong manca negara.

Bukit Lenin bisa dicapai dengan mudah dari pusat kota, hanya diperlukan waktu sekitar 20 menit dengan kendaraan pribadi, atau setengah jam dengan angkutan umum.  Bahkan tidak jarang terlihat gerombolan anak muda menuju bukit itu dengan sengaja jalan kaki atau bersepeda sambil menikmati suasana alam dan lingkungan yang asri.  

Begitu belok kanan dari patung kosmonot Gagarin, terlihat jalur lebar yang dibelah dengan pepohonan yang diatur dengan rapinya. Baik jarak, besar dan rindangnya direkayasa sedemikian rupa sehingga semuanya menjadi mirip. Di musim gugur seperti saat ini, daunnya menjadi kuning dan setiap detik ada saja yang berjatuhan.  

Di tengah-tengah rentetan pepohonan tadi dibuat jogging track yang dilapisi dengan beton. Orang tua maupun anak muda terlihat menikmati di area ini baik dengan bercanda, memotret maupun membaca buku. Terlihat asyik sekali.  

Di bagian atas bukit Lenin suasana yang terbangun adalah perpaduan antara man-made dan God-made. Ciptaan manusia dan ciptaan Tuhan. Hanya dua kata yang mampu menggambarkannya: "luar biasa". Di sisi kiri terlihat lapangan sangat luas yang dibelakangnya berdiri bangunan kampus MGU atau juga sering disebut Moskow State University, atau Lomonosov University.

Universitas paling terkemuka di Moskow ini memiliki arsitektur dan nilai politis yang tinggi. Bangunan menjulang dengan gayanya yang modern pada tahun 50-an adalah salah satu dari the Seven Sisters atau Vysotki yang sangat terkenal itu.  

Diresmikan tahun 1953, gedung ini merupakan bangunan tertinggi (240 meter) di Eropa sampai dengan 1990 dan hingga kini masih merupakan bangunan universitas tertinggi di dunia. Pembangunannya dilakukan oleh 14.290 pekerja yang utamanya adalah para tawanan perang dan menghabiskan 40 ribu metrik ton baja.  

Gedung sangat megah bewibawa tersebut sengaja dibuat oleh Lenin dengan para arsitek pilihan saat itu untuk semata-mata menunjukkan bahwa Soviet tidak kalah dengan Amerika Serikat (The Manhattan Municipal Building, 1915) dan Inggris (The Royal Liver Building, 1911).

Penempatannya di bukit tertinggi di Moskwa tentulah bukan sebuah kebetulan semata, namun merupakan campur tangan orang nomor wahid di Soviet saat itu.  

Di bagian kanan jalan yang berdempetan dengan lereng bukit, sengaja dibuat trotoar yang lebarnya 15-an meter sepanjang jalan. Di tengah-tengahnya terdapat pedagang kaki lima yang menjajakan aneka souvenir khas Rusia seperti boneka matrioshka, jam kuno zaman komunis, topi bulu hingga gantungan kunci.

Semua berjajar rapi dengan lapak yang sama. Terlihat para pengunjung megerubungi semua lapak yang ada sambil menawar. Maklum saja harga suvenir di sini setinggi langit sehingga bagi yang ahli menawar, harga bisa turun dibawah 50 persen.  

Dari belakang para penjaja inilah para pengunjung biasanya mengambil gambar dan berfotoria dengan latar belakang kota Moskwa. Pemandangan yang tercipta oleh alampun tidak kalah eloknya. Dari bukit ini terlihat hutan Lenin yang cukup luas diakhiri dengan aliran Sungai Moskow yang tenang.

Di sebelahnya terlihat aneka gedung kota menjulur ke langit. Hebatnya lagi, menghadap ke kota kita akan dapat melihat "saudara-saudanya" MGU Building yang berada persis di belakang kita. Dari sini juga bisa dilihat stadion sepakbola Lutsniky yang merupakan kembaran dari Gelora Bung Karno.  

Untuk melengkapi alam rekreasi pada era 50-an, pada lereng bukit dibangun peralatan ski jumping baik untuk musim panas maupun ketika dipenuhi salju. Para atlet yang sudah meluncur turun itu dapat kembali naik dengan peralatan gondola yang disediakan. 

Meluncur dari bukit Lenin ini sungguh menakjubkan karena para atlet seolah akan terbang lepas landas dan mendarat di Sungai Moskwa atau di tengah-tengah kota.   Menuruni bukit Lenin dengan ketinggian sekitar 250 meter merupakan keasyikan tersendiri.

Jalan berkelok dengan tangga yang berjumlah ratusan. Di sisi kanan dan kiri aneka pohon besar berdiri tegak. Angin semilir menerbangkan ribuan daun kuning pada setiap menitnya.

Kotornya dedaunan di tanah menambah keunikan dari alam nan elok tersebut. Tiba di bagian bawah, para pengunjung disuguhi dengan danau yang masih dihuni oleh aneka bebek warna-warni. Sepanjang jalan setapak beberapa saung dan kursi panjang siap dipakai untuk melepaskan penat.  

Ada sejumlah pengumuman terpampang dengan perawatan yang baik. Di hutan kecil ini rupanya terdapat aneka binatang dan tumbuhan yang dilindungi. Mulai dari burung hingga jamur. Semua hanya boleh dilihat dan difoto, tidak diambil dan dimiliki. Bahkan memberikan makanan kepada hewanpun tidak diperbolehkan.  

Dari sisi bawah juga, para pengunjung dapat menikmati pemandangan luncuran ski jumping yang dilakukan di atas sana. Para atlet seolah sedang berlaga dengan para supporter yang berada di bawah. Mereka mengangkat tangan sebelum meluncur dan ketika sampai dibawah mendapatkan hadiah tepukan tangan meriah.

Di musim gugur pada bulan September-Oktober ini, semua orang menunggu babeleta, atau di Amerika dikenal dengan Indian Summer. Ketika temperatur mulai merosot ke angka 10 derajat, tiba-tiba akan naik kembali ke angka 20 derajat Celcius dalam hitungan satu dua hari. Matahari juga mencorong tajam.

Pada saat itulah penduduk Moskwa dan para pelancong beramai-ramai menuju Bukit Lenin. Mereka merayakan golden shakehand matahari. Mereka menyatakan selamat tinggal (daswidaniye) kepada sang mentari. Mereka menyatakan siap menghadapi musim dingin yang akut sampai minus 30 derajat.

(M. Aji Surya adalah diplomat Indonesia pada KBRI Moskwa, ajimoscovic@gmail.com)

30 Sep, 2011


--
Source: http://travel.kompas.com/read/xml/2011/09/30/1100386/Main.ke.Bukit.Lenin..Ingat.Kejayaan.Komunis
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ebunaxu268,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ebunaxu268/ij8iJCxgBA4Gk63

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo iwocowi197,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/iwocowi197/prP90pZf3vRj8c2

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo erigegi807,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/erigegi807/qCrjTk8v5FOJCVe

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ikicixi850,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ikicixi850/8SngaSRHUmwQxq7

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ozisigi028,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ozisigi028/4aoH3biSOcxbUXB

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo isajuda838,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/isajuda838/DlG9a0YTWuOARbI

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo unosoye392,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/unosoye392/hCdZMW1WjKjmT6N

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo oliqure667,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/oliqure667/NMGudzIay21kzw1

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ixobaqi185,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ixobaqi185/mdvN7OZkhxDx8pl

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ayibica908,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ayibica908/dLHOCwmQx8tFiRo

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo esuhaba439,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/esuhaba439/Gb8JXXECvyi9tEO

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo olupequ174,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/olupequ174/vPM2gIyOS2nyKoE

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ekaxeja737,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ekaxeja737/9Xymv7jRGwsqPuk

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo iyoquta128,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/iyoquta128/2jxI7ucqylEYNTv

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo uxomuyi090,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/uxomuyi090/Z915Yb2fhlJkVlJ

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo usopobi533,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/usopobi533/7fj7oH0tcDPdu1S

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ayeyitu891,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ayeyitu891/2jV8LbEXrM8jlHZ

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo uruvupu801,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/uruvupu801/IGMM21SVInWYqtN

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ilewuzo102,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ilewuzo102/LJKm7TijR4MB39i

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ufataro970,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ufataro970/t2Oj70iqTFn4CQj

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ufewihu469,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ufewihu469/GmwuJM7cjACPXPS

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ijozema848,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ijozema848/oWf2Nyf4Hk7sBAx

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo iheruni840,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/iheruni840/qUiHH1K33YWCvMI

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo adizeyi033,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/adizeyi033/EKNDkDraVlH3f3y

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo aqadesa136,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/aqadesa136/tKjYndN5vcvMRgK

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ahurelo183,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ahurelo183/XWILTiDzCwNLlce

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo uvatilu837,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/uvatilu837/xrT19wfefHhGgwX

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ijosolu331,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ijosolu331/lVAZCPGL7vCDqN1

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo iwihoqi133,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/iwihoqi133/Tu1ZZbGE7OyBtso

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo owoqazu526,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/owoqazu526/VXP5qi8zOWkDESJ

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo oyosaqu480,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/oyosaqu480/VOzAayV3jdi05Ub

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo iwafefo581,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/iwafefo581/kpOZIctzYgaveFI

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo oxoruda442,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/oxoruda442/A0f5PlWgPTByV7u

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo okejeni742,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/okejeni742/oqKGNERXt43ph6X

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo agafase831,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/agafase831/03OfcZQGwDjNaZZ

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo iwuloli005,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/iwuloli005/cwkGIHR39Cpvu4Y

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ihuzevo866,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ihuzevo866/3DPsAIwubpaAVZn

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo eticopo643,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/eticopo643/E6CJUy9WUl9WTq1

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo abadoxu033,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/abadoxu033/VbMjQ2RNlq46ndl

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo eginosi578,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/eginosi578/WdysRODnoxaCKHt

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo elosusu740,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/elosusu740/Byyxol72jQAz6Bx

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo uwehobu637,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/uwehobu637/Pt7yLgcAz604Fca

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ipoboze795,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ipoboze795/xF57aoaFdDbbAFN

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ikaqudu918,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ikaqudu918/2HUiRZ8BaHzvWww

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo egocitu145,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/egocitu145/kuSeYwQAlT6gfdo

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo emehupa115,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/emehupa115/MfEEYHBfZJpwtWE

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ameqine444,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ameqine444/FRojBtOwCP2Z32r

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo ovizera982,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/ovizera982/2P7EAizOxz5OrNT

Salam Hangat
Lintas Berita

Aktifasi Akun di Lintas Berita

Halo emedolo553,

Terima kasih karena Anda sudah memilih Lintas Berita sebagai jalur informasi Anda. Silakan click link di bawah ini untuk mengaktifkan dan memulai menggunakan fasilitas Lintas Berita

http://www.lintasberita.com//activation/emedolo553/Z6kv4gfPLFP8dCS

Salam Hangat
Lintas Berita

Memilih Tas yang Tepat untuk Perjalanan

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

KOMPAS.com - Seringkali saat hendak melakukan perjalanan panjang dalam rangka berwisata, kita kebingungan menentukan tas yang akan digunakan. Pemilihan jenis tas sebenarnya akan berpengaruh terhadap kenyamanan selama perjalanan.

Lebih-lebih, pemilihan tas harus sesuai dengan barang yang akan dibawa dalam perjalanan. Berikut ini ada jenis-jenis tas yang memang disesuaikan untuk perjalanan wisata.

Carrier. Merupakan tas ransel yang cocok untuk perjalanan panjang karena mudah dibawa kemana-mana. Sebelum perjalanan, pilih ukuran carrier sesuai kapasitas barang yang akan dibawa. Misalnya, untuk perjalanan singkat bisa menggunakan carrier kapasitas 30-40 liter.

Namun jika perjalanan cukup panjang dan membutuhkan menginap, ransel ukuran 50 liter dirasa cukup. Dalam memilih carrier usahakan yang sesuai dengan proporsi tubuh dengan tali bahu yang nyaman. Akan lebih baik jika ada bantalan punggung yang memilik rongga udara di antara tas dan punggung untuk memberikan ruang sirkulasi udara.

Untuk mengepak barang-barang dalam carrier harus dengan strategi tertentu, barang yang berat sebisa nungkin ditempatkan di bagian paling atas. Sementara barang yang ringan ditaruh di bagian bawah, hal tersebut dilakukan karena kemampuan pundak untuk menahan berat lebih baik daripada kemampuan pinggang dan punggung.

Daypack. Daypack adalah jenis ransel dengan kapasitas memuat barang 18-24 liter. Dipakai untuk perjalanan yang tidak membutuhkan waktu lama. Seringkali, daypack juga digunakan sebagai tas pendamping carrier untuk menyimpan barang-barang yang sering diambil saat perjalanan. daypack bisa digunakan untuk membawa botol minum, makanan, travel wallet, atau dokumen perjalanan.

Daypack yang nyaman untuk dibawa saat perjalanan adalah daypack yang ringan bahannya, dengan shoulder strap serta bantalan punggung yang empuk. Jenis tas ini nyaman digunakan kemanapun, bahkan ada beberapa jenis daypack khusus untuk membawa kamera atau laptop sehingga aman meskipun dibawa dalam perjalanan jauh.

Survival kit. Merupakan tas kecil yang berisi perlengkapan darurat untuk berjaga-jaga selama perjalanan, sebagai persiapan dasar survival. Biasanya, para petualang membawa survival kit sebagai peralatan dasar.

Biasanya survival kit digunakan untuk menyimpan barang seperti korek api, lilin, jarum dan benang, kail dan senar, kompas, senter kecil, obat-obatan, plester luka, dan sebagainya.

Koper. Jenis tas koper memudahkan kita jika perjalanan tidak perlu melewati medan yang berat. Sehingga kita bisa membawa tas tersebut dengan menarik pegangan koper tanpa perlu membebani punggung.

Selain itu saat mengepak barang-barang ke dalam koper akan lebih mudah tertata rapi. Hanya saja, jika medan yang dilalui sulit, membawa koper justru akan merepotkan karena harus menjinjing atau mengangkatnya.

29 Sep, 2011


--
Source: http://travel.kompas.com/read/xml/2011/09/29/15502411/Memilih.Tas.yang.Tepat.untuk.Perjalanan
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Helsinki, Detak Jantung Desain Dunia

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

KOMPAS.com - Sebuah replika jantung manusia raksasa bertengger di atas pintu masuk Old Custom House di tepi pelabuhan kota. Gudang berusia lebih dari seratus tahun dengan gaya arsitektur Neo-Renaisans ini disulap menjadi ajang eksibisi seni dan desain serta tempat peresmian dibukanya acara Minggu Desain Helsinki 2011.

Kerumunan sadar fashion dan pentolan desain Finlandia hadir memenuhi ruangan dengan semangat antisipasi tingkat tinggi karena Minggu Desain tahun ini merupakan bagian dari permulaan menyambut Helsinki sebagai Ibukota Desain Dunia 2012. Jantung raksasa nampaknya menjadi simbol yang tepat dan layaknya menara suar di pelabuhan, memanggil warga dunia untuk datang berlabuh.

Ranah desain bertumbuh seiring dengan degup jantung kehidupan kota ini. Menurut panitia Ibukota Desain Dunia, desain merupakan instrumen bagi sebuah kota untuk berinovasi dan meningkatkan kehidupan sosial budaya serta ekonomi.

Maka tak tangung-tanggung, pemerintah dan komunitas desain lokal Helsinki melakukan berbagai kampanye seni dan desain sepanjang dua tahun terakhir untuk mempercantik dan memperkuat kota, mulai dari renovasi berbagai peninggalan historis, pembangunan berbagai kawasan dengan tata kota dan arsitektur modern, hingga promosi berbagai artis dan desainer Finlandia.

Seperti halnya wisata kuliner dan wisata alam, memang belum lengkap rasanya mengenal suatu tempat tanpa menikmati hasil seni dan desain yang merefleksikan kepribadian tempat itu. Tentunya semua pilihan ada pada tangan Anda, dari sekedar ingin mengagumi sejarah bangunan hingga mengoleksi tembikar atau kain khas lokal.

Maka beberapa profil desain Finlandia dan sekelumit cerita dari Minggu Desain Helsinki 2011 kali ini mungkin bisa menjadi perkenalan bagi para pecandu wisata desain dan fesyen untuk mengunjungi Helsinki di 2012.

Wajah Desain Finlandia

Bagi kaum awam, desain Finlandia mungkin mirip dengan semangat desain Skandinavia seperti Swedia yang terkenal dengan IKEA. Tetapi jika saya teliti lebih jauh, karakter desain Finlandia yang cenderung minimalis, naturalis dan fungsionalis serta tahan jaman.

Banyak terinspirasi dari karakter bangsa yang disebut sisu, determinasi yang kuat untuk menghadapi tantangan alamnya yang indah tetapi keras, sistem social welfare yang menjunjung keadilan sosial serta epik folklor Kalevala.

Jika ingin mengalami langsung, Anda bisa berkunjung ke salah satu rumah penduduk lokal di sini, dengan mudah kita bisa menemukan perkakas rumah tangga Finlandia seperti gelas, piring, furniture dan desain interior dengan pola yang unik dan kualitas yang lekang dimakan waktu serta sudah menjadi tradisi untuk diturunkan ke generasi berikutnya sekaligus dipakai oleh semua kelas sosial dan ekonomi.

Kecintaan terhadap produk desain nasional menjadi kunci sukses lestarinya industri desain modern Finlandia. Banyak produk yang didesain hampir seabad yang lalu masih diproduksi dan dipakai dalam kehidupan sehari-hari.

Nampaknya yang hanya bisa mengalahkan antusiasme warga lokal terhadap desain Finlandia hanyalah turis Jepang dan Rusia, dua kelompok pengunjung terbesar di Finlandia dan secara kasat mata sibuk berkeliling Helsinki dengan kantong belanja dari berbagai butik desain terkenal sepanjang bulevar Esplanadi.

Beberapa nama besar dalam tradisi desain Finlandia mungkin bisa memberi gambaran yang lebih jelas. Untuk furnitur modern, cobalah duduk di kursi "paimio" yang nyaman dari Artek, karya bapak arsitektur Finlandia Aalvar Aalto. Kursi dan asal muasal namanya berasal dari desain arsitektur dan interior Aalto di  Sanatorium Paimio.

Konon, kursi ini didesain untuk memudahkan pernafasan bagi pasien tuberkolosis di sanatorium tersebut. Terbuat dari kayu pohon asli Finlandia birch, dengan teknologi bent plywood yang futuristik di tahun 1932, kursi ini menjadi bagian koleksi Museum Seni Modern di New York dan inspirasi bagi desainer interior legendaris Charles dan Ray Eames.

Selain itu, Aalto juga mendesain ikon nasional dan suvenir andalan dari Finlandia, Vas Savoy yang elegan dan enigmatik dari Iitala. Iitala bersama dengan pabrik keramik terkenal Arabia juga memproduksi item perkakas rumah tangga yang bisa dikoleksi dengan tema-tema alam Finlandia dan yang paling populer, koleksi gelas dan piring dengan desain Moomin, karakter komik Finlandia yang menjadi semacam fetisme yang menular. Bagi mereka yang tinggal dan berkunjung ke Finlandia, minum dari mug Moomin sudah menjadi semacam kewajiban tak disadari.

Erik Bruun adalah orang yang bertanggung jawab atas berbagai desain grafis flora dan fauna Finlandia dan iklan pop art untuk merk minuman soda Jaffa. Simak poster Anjing Laut Saimaa yang membuat semua orang terkesima.

Marimekko dengan pola desain yang berani dan warna warni yang kontras melawan alam yang gelap dan dingin menjadi wajah tekstil dan desain interior Finlandia. Pola baju polkadot dan gorden bermotif bunga Marimekko Unikko sudah seperti pemandangan lumrah di setiap rumah tangga Finlandia.

Bahkan, balon gas raksasa dengan motif Marimekko Unikko yang imut ini sempat menghiasi langit biru Helsinki sebagai bagian kampanye Ibukota Desain Dunia 2012.

Minggu Desain Helsinki

Selama seminggu penuh di bulan September, warga Helsinki dan turis mancanegara dimanjakan dengan berbagai pertunjukan seni dan pameran desain khas Finlandia. Salah satu event utama tahun ini adalah perpaduan ironis antara instalasi seni kritis "To Declare" dan Pop Up Custom Shops yang komersil.

"To Declare" merupakan kritik politik dan sosial terhadap pameran desain yang terkomodifikasi serta pameran produk desainer Eropa alternatif yang bisa dibeli di Pop Up Custom Shops. Kurator Kaj Kalin menjelaskan, "Pameran ini memperkenalkan desainer yang ingin memiliki sesuatu untuk disampaikan selain: beli atau tetap tak terjual. Ini bukan soal tren apa yang sedang populer sekarang. Dunia tidak akan bisa diselamatkan dengan mug Moomin."

Tahun ini juga merupakan perayaan spesial ulang tahun seabad Kaj Franck, desainer perangkat makan dan pecah belah terkenal Teema yang didaulat setiap orang Finlandia pernah makan minum dengan Teema, tua muda, kaya miskin hingga siswa dan pekerja. Karyanya bisa disimak di Musim Desain Finlandia.

Pasar Desain Helsinki

Pasar Desain diadakan di salah satu gedung tua di daerah Cable Factory, kawasan industri dan bisnis di ujung Salmisaari, Helsinki yang disulap menjadi salah satu pusat desain Helsinki.

Gedung-gedung berbatu bata merah membentuk huruf U ini sangat kental dengan nuansa Revolusi Industri seperti dalam novel Dickens, kini menjadi kantor desain dan arsitektur dengan peninggalan katrol besar untuk mengangkut kontainer masih menggantung di antara gedung sementara deretan tembok dengan grafiti dan seni jalanan memberi nuansa alternatif pada kawasan ini.

Sabtu itu, dalam salah satu blok gedung bertingkat dua bernama Merikaapelihalli, deretan booth baju, aksesoris, perhiasan, perkakas rumah, furnitur dipenuhi warga yang antusias mencari produk lokal desainer Finlandia dengan harga miring. Ajang ini selain digunakan untuk mempromosikan brand desainer Finlandia juga merupakan kesempatan untuk cuci gudang stok lama mereka.   Eksibisi seni seperti fotografi, instalasi seni dan lukisan mengenai Finlandia kontemporer juga gratis dikunjungi dan bisa dibawa pulang jika anda ingin membelinya. Umumnya tema masih seputar ciri khas Finlandia seperti refleksi terhadap musim dingin yang keras, salju dan bagaimana iklim mempengaruhi psikologis dan potret hidup warganya dari kaca mata modern.

Selain itu, potret imigran dan emigran yang membangun wajah Finlandia baru yang multikultural dan tidak lagi homogen juga mendominasi pameran. Isu sosial seperti alkoholisme, alienasi dan kehidupan manula juga dengan lapang diekspresikan di sini.

Beberapa booth desain yang menarik perhatian justru berasal dari beberapa desainer muda salah satunya Gina Bulgamin, desainer  perhiasan kelahiran Indonesia sedang memamerkan koleksinya bersama dengan deretan desainer lokal seperti Modeo, Vallila, My O My, dan Global Hope menambah khasanah desain Finlandia yang selama ini didominasi oleh nama besar Aalto dan Marimekko.

Melati di Tanah Utara

Gina Bulgamin dengan ramah menjelaskan filosofi di balik koleksi perhiasan dan aksesoris unik rancangannya yang sedang dipamerkan dalam Pasar Desain Helsinki. Dengan bahan dasar utama perak dan bebatuan alam serta memadukan budaya dari Nusantara tempat ia berasal dengan hasil pendidikan desain di Finlandia, temanya terkesan multikultural sekaligus natural selaras dengan spirit ajang tahunan ini.  Bersama dengan desainer muda lainnya, ia menjadi wajah baru tradisi desain Finlandia.

Refleksi terhadap alam di dua belahan dunia begitu kentara dalam karya koleksi Melati. Koleksi desain Apila (daun semanggi) yang meliuk-liuk melalui bentukan logam perak yang solid namun sederhana hasil catatan kaki di akhir musim semi ketika bunga semanggi berwarna warni mekar. Kesukaan saya, koleksi Memory, merupakan rangkaian desain perhiasan bagi pria dan wanita dengan barisan liukan perak membentuk burung terinspirasi dari ingatan masa kecil di Indonesia. (IMY FERICA, dari Helsinki, Finlandia)

29 Sep, 2011


--
Source: http://travel.kompas.com/read/xml/2011/09/29/15260096/Helsinki..Detak.Jantung.Desain.Dunia
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Aston Paramount Nominasi "Leading Conference Hotel"

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

Aston Paramount Nominasi "Leading Conference Hotel"

R. Adhi Kusumaputra | Robert Adhi Ksp | Rabu, 28 September 2011 | 20:22 WIB

SERPONG, KOMPAS.com - Aston Paramount Serpong Hotel & Conference Center di CBD Gading Serpong Tangerang terpilih menjadi nominasi The Leading Conference Hotel Indonesia dalam Indonesia Travel & Tourism Award 2011 - 2012 yang diselenggarakan oleh ITTA Foundation.

ITTA Foundation menyelenggarakan acara tahunan ini dengan tujuan memberikan apresiasi kepada pelaku industri pariwisata yang telah memberikan pemasukan negara nomor dua setelah energi.

Menanggapi dipilihnya Aston Paramount Serpong menjadi salah satu Conference Hotel Terbaik di Indonesia, Ricky Theodores, General Manager hotel itu mengatakan, ia yakin akan dapat mendapatkan salah satu posisi terbaik dalam event ini.

"Walaupun kompetisi ini sangat ketat karena kami disandingkan dengan brand hotel international lain nya seperti Ritz Carlton Jakarta, Sheraton Mustika Yogyakarta serta The Westin Nusa Dua yg sudah terlebih dahulu menempatkan propertinya sebagai hotel ternama, namun demikian Aston Paramount Serpong tidak kalah berprestasi terbukti dengan satu tahun pertama beroperasi sudah menjadi Market Leader untuk pasar MICE di area Jakarta Barat dan Tangerang," kata Ricky.

Terpilihnya Aston Paramount saat ini saja sudah memberikan arti bahwa hotel itu diterima dengan sangat baik oleh masyarakat.

29 Sep, 2011


--
Source: http://travel.kompas.com/read/xml/2011/09/28/20225329/Aston.Paramount.Nominasi.Leading.Conference.Hotel..
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Pasar Wisata Indonesia Minim Peserta

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

AMBON, KOMPAS.com - Baru 13 dari 33 provinsi di Indonesia yang mendaftar untuk ikut serta dalam Tourism Indonesia Mart and Expo (TIME) atau Pasar Wisata Indonesia yang sedianya digelar tanggal 12 sampai 14 Oktober 2011 . Padahal TIME merupakan wadah penting untuk memamerkan obyek dan daya tarik wisata di setiap provinsi.

13 provinsi yang sudah mendaftar itu adalah Bali, Bangka Belitung, Jogjakarta, Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Lampung, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara.

-- M Faried

Demikian diungkapkan Direktur Promosi Pariwisata Dalam Negeri, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, M Faried, di Ambon, Maluku, Kamis (29/9/2011).

Sebanyak 13 provinsi yang sudah mendaftar itu adalah Bali, Bangka Belitung, Jogjakarta, Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Lampung, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara.

Masih banyaknya provinsi yang belum mendaftar sangat disayangkan karena TIME merupakan wadah untuk memamerkan obyek dan daya tarik wisata di setiap provinsi di Indonesia kepada calon-calon wisatawan dalam ataupun luar negeri, ujarnya.

TIME yang tahun ini digelar merupakan TIME ke-17 sejak penyelenggaraan pertama kali tahun 1994 . TIME merupakan bursa wisata Indonesia yang sudah diakui di dunia.

Dengan penyelenggaraan TIME ini pula, pemerintah menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia bisa mencapai 7,7 juta wisatawan atau meningkat dibandingkan tahun 2010 yang jumlahnya sebanyak 7,2 juta wisatawan. 

29 Sep, 2011


--
Source: http://travel.kompas.com/read/xml/2011/09/29/14381848/Pasar.Wisata.Indonesia.Minim.Peserta.
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Telusuri Jejak Napoleon di Jawa

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

JAKARTA, KOMPAS.com — Nusantara tak hanya pernah dijajah oleh Belanda. Perancis pun pernah menjajah. Kaisar terkenal asal Perancis, Napoleon Bonaparte, pernah bertutur, "Pertahankan Jawa, berapa pun harganya!"

Ia mengungkapkan hal tersebut kepada Menteri Kelautan dan Wilayah Jajahan Perancis Admiral Decres pada Oktober 1810. Pada awal abad ke-19 itu, di Samudra Hindia, Perancis hanya memiliki kekuasaan di Mauritius, Bourton, dan Jawa. Bahkan antara 1808 dan 1811, tinggal Pulau Jawa daerah koloni Perancis yang masih tersisa.

Ketika menjadi Gubernur Jenderal di Jawa, Daendels berulang kali meminta Napoleon mengirim pasukan bantuan untuk mempertahankan pulau itu dari serbuan Inggris. Namun, yang akhirnya dikirim adalah Janssens, jenderal penjilat yang lebih paham ilmu logistik ketimbang ilmu perang.

Ia memimpin armada compang-camping berisi pasukan pemabuk yang sama sekali tidak memiliki disiplin. Mereka kalah saat ditugasi memperkuat pertahanan Perancis di Jawa.

Pada Agustus 1822, kapal-kapal Inggris mendarat dengan 100 kapal perang, lengkap dengan pasukan amfibinya, memadati Teluk Jakarta. Pertempuran pecah di Pulau Onrust, di Kota Batavia, Weltreveden, Meester Cornellis (Jatinegara), dan terakhir di Jatingaleh, Semarang.

Dipimpin oleh Jenderal Auchmuty, pasukan Inggris yang terdiri dari tentara Eropa dan India dengan mudah membuat kocar-kacir bala tentara Perancis yang merupakan gabungan antara serdadu Perancis, Belanda, dan pribumi. Berakhir sudah kekuasaan Perancis di Hindia Timur.

Daendels adalah orang Perancis? Bisa jadi bagi Anda yang hanya sedikit tahu sejarah Indonesia, Anda hanya satu dari sekian banyak orang yang menganggap Daendels adalah orang Belanda.

"Penjajahan Perancis di Indonesia enggak banyak yang tahu, lho. Daendels dikira orang Belanda. Culture Stelsel, Anyer-Panarukan, dikira yang bikin Belanda, padahal Perancis," ungkap Ketua Komunitas Historia Indonesia Asep Kambali.

Ia menuturkan bahwa sebagian besar sejarawan Indonesia "Belanda centris" serta sering melupakan Perancis dan Inggris yang juga pernah menjajah Indonesia. Oleh karena itu, Komunitas Historia Indonesia (KHI) membuat acara wisata sejarah, yaitu "Menelusuri Jejak Perang Napoleon di Jawa" pada Minggu (2/10/2011).

Para peserta akan dibawa ke dalam sebuah tur sekaligus untuk menemukan jawaban mengapa keinginan Nalopeon untuk mengirim 10.000 pasukan ke Jawa tak pernah terlaksana? Tur akan dimulai dari Museum Bank Indonesia, berlanjut ke kawasan Batavia Lama, Jatinegara, dan Matraman.

Tur ni cocok untuk anak mulai usia 10 tahun dan orang dewasa. Peserta yang tertarik untuk mengikuti tur ini perlu membayar biaya sebesar Rp 75.000, sudah termasuk tiket kereta Kota-Jatinegara, tiket masuk lokasi, dan buku Perang Napoleon di Jawa 1811. Untuk informasi lebih lanjut, bisa menghubungi pihak KHI.

29 Sep, 2011


--
Source: http://travel.kompas.com/read/xml/2011/09/29/14422557/Telusuri.Jejak.Napoleon.di.Jawa
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Rabu, 28 September 2011

Festival Teluk Ambon Siap Digelar

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

Festival Teluk Ambon Siap Digelar

Antonius Ponco A. | Robert Adhi Ksp | Kamis, 29 September 2011 | 13:11 WIB

Antonius Ponco Anggoro/KOMPAS

Sedikitnya 5.000 wisatawan mengunjungi obyek wisata Pantai Liang, di Pulau Ambon, Maluku, pada akhir libur Lebaran, Minggu (4/9/2011).

TERKAIT:

AMBON, KOMPAS.com - Festival Teluk Ambon di Ambon, Maluku, siap digelar tanggal 30 September dan 1 Oktober 2011. Festival yang berlangsung selama dua hari itu, menjadi momentum untuk memulihkan citra Maluku setelah kerusuhan terjadi di sejumlah daerah di Ambon, 11 September lalu.

Digelarnya acara ini merupakan upaya untuk menunjukkan bahwa Ambon ataupun Maluku aman untuk kunjungan wisatawan.

-- Florence Sahusilawane

"Digelarnya acara ini merupakan upaya untuk menunjukkan bahwa Ambon ataupun Maluku aman untuk kunjungan wisatawan," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Maluku Florence Sahusilawane, di Ambon, Kamis (29/9/2011).

Dalam festival tersebut, akan diselenggarakan empat mata lomba. Tiga dari empat mata lomba tersebut terkait erat dengan tradisi dan budaya masyarakat Maluku.

Perlombaan itu di antaranya, arumbae manggurebe atau perlombaan perahu tradisional arumbae. Arumbae ini dulunya digunakan masyarakat sebagai perahu perang. Ada sepuluh kelompok peserta yang rencananya akan berlomba. Mereka tidak hanya datang dari Ambo n tetapi juga dari Seram dan Saparua.

Kemudian lomba pancing tradisional dengan alat pancing dan perahu tradisional yang rencananya akan diikuti oleh 104 perahu. Selain itu, lomba perahu semang (bercadik) yang pengayuhnya adalah perempuan. Mereka nantinya akan menggunakan pakaian tradisional Maluku, pakaian cele. Sudah ada 30 kelompok dan perahu yang mendaftar untuk mengikuti perlombaan ini.

Terakhir adalah lomba berenang estafet dengan jalur renang dari sisi utara Teluk Ambon (Tanjung Martafons) dan finish di sisi selatan Teluk Ambon (Galala) . Sudah ada 40 regu, setiap regu berjumlah dua perenang, yang akan mengikuti lomba ini. 

29 Sep, 2011


--
Source: http://travel.kompas.com/read/xml/2011/09/29/13114894/Festival.Teluk.Ambon.Siap.Digelar..
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Keep your Hotmail inbox clean

Easy ways to keep your inbox organized and clutter-free.
To view with images on, please view the online version.
Get started | Add contacts | Edit profile | Share photos | Go mobile | Get help
Keep the junk email out
Hotmail® uses Microsoft® SmartScreen® Technology to help keep your inbox clean of unwanted messages. The smart filter recognizes new spam techniques as they develop and helps keep junk out of your inbox.
Learn more >>
Sweep your inbox clean
As you receive messages, use Sweep to keep important mail prominent by filtering out unwanted messages, applying the same action to multiple emails and more—helping to ensure your inbox is clean and tidy.
Learn more >>
View messages by conversations
Hotmail gives you the option to track your messages by conversation. You'll be able to group and see everyone's email replies together in one view so you can see the whole conversation at a glance.
See how >>
Use your quick views
Check out quick views to see messages across your Hotmail account—no matter which folder they're in.
Check it out >>

Download Messenger for more ways to connect to your friends and social networks.
Get started >>
Next time:
Learn how you can use Hotmail to be even more productive.
 
Windows Live | Windows | Mobile | Bing | MSN
 


Microsoft respects your privacy. Please read our online Microsoft Privacy Statement.

If you would prefer to no longer receive promotional offers or research emails from MSN, Windows Live or Bing™, please click here to unsubscribe. To set your contact preferences for other Microsoft communications, see the communications preferences section of the Microsoft Privacy Statement.

Microsoft Corporation
One Microsoft Way
Redmond, WA 98052



.